Ada beberapa kucing yang mau tidur di kasur ada juga yang tidak mau. Yang mau tidur di kasur biasanya sudah dibiasakan dari kecil. Tapi kebanyakan kucing suka tidur di tempat-tempat seperti keranjang baju, tumpukan baju, di atas tas, di lantai, di keset, di sajadah, di kardus, di atas meja, di atas jok motor, di bawah mobil.
Halaa kucing ku mah malah di atas kasur.. Lah aku yang tidur di bawah. Terus kalau sudah kebiasaan tidur di kasur, pas badannya kotor misal habis hujan-hujanan, dia suka langsung naik terus garuk-garuk jilat-jilat di atas kan jadi kotor.
Enak bener ya jadi kucing, spray habis diganti, habis makan langsung naik…. hmmmm. Dia itu penguasa kasur, dengan pedenya tidur di tengah-tengah kasur. Terus aku tidur di kandang gitu.
Mending kalau tidur di kasur, ada beberapa kucing yang pup di kasur malahan. Soalnya kucingku pernah dulu awalnya tidur di kasur. Pas pup pertama kali di kasur aku ajarin biar BAB di KAMAR Mandi.. Eh semenjak itu ga mau lagi tidur di kasur. Malah jadi keseringan tidur di ubin kalau gak di kamar mandi.
Kalau dibaas ga bakal habis cerita kucing pasti banyak lucu-lucunya deh, ya pengen marah, tapi kalau lihat muka dia ga jadi marah. Mukanya imuttt soalnya.
Terus apakah berbahaya bagi kesehatan manusia kalau kucing sering tidur di kasur bersama kita karena mpussku ni tidurnya di kasur terus, kalau dinpindahan pasti balik lagi hehehe.
Aku rasa ga masalah kalau kucingnya sehat dan bersih. Kadang punya hewan yang kita sayangi bikin hati kita senang karena terhibur dan stress jadi hilang. Soal penyakit kucing tergantung di kita merawatnya, kalau kebersihan kandang, kebersihan tempat makan, vitamin, makanannya, vaksin sama rutin dimandiin aman-aman saja kok.
Jadi gak perlu takut, masalah bulu rontok ya pasti ada masanya, waktu birahi biasanya rontoknya paling banyak, asal ruangan rajin dibersihin, di vakum pula, ya aman-aman saja.
Malah ada yang bilang, kucinglah yang paling bersih diantara hewan lain.
Alhamdulillah dari SD sampai sekarang aku masih tidur sama mpus, habisnya selain gemesin dia juga bikin kita hangat kalau lagi dingin.
Pernah saat sakit dulu, kawan-kawan kantor juga sering menghubungkan bahwa penyebab sakitku karena kucing. Saat itu, di kamar mess memang ada 9 ekor kucing. Makanya akhirnya aku juga cek virus toksoplasma. Hasilnya negatif. Antibodiku terhadap virus tokso sudah terbentuk lama dan sudah banyak. Itu artinya aku sudah kebal. Buktinya aku bisa sembuh juga walaupun di kamar dan di rumah banyak kucing. Aku dari kecil memang sudah pelihara banyak kucing. Aman-aman saja koq. Dan banyak keluarga yang pelihara kucing, anak-anaknya sehat-sehat juga. Soal sakit-sakit yang mungkin dihubung-hubungkan dengan kucing dan bulu kucing, itu tergantung pada daya tahan tubuh si manusianya.
Menurutku begitu, bagaimana menurut kalian??