Ingin menulis dengan lebih dinamis dan hidup? Kata kerja aktif memegang peranan penting dalam menghidupkan kalimat dan membuat tulisan Anda lebih menarik. Kata kerja aktif menunjukkan aksi yang dilakukan oleh subjek kalimat, sehingga memberikan kesan yang lebih langsung dan kuat.
Melalui penggunaan kata kerja aktif yang tepat, Anda dapat membuat tulisan lebih mudah dipahami, lebih menarik, dan lebih persuasif. Artikel ini akan memberikan Anda lebih dari 100 contoh kata kerja aktif dalam Bahasa Indonesia yang dapat Anda gunakan untuk memperkaya kosakata dan meningkatkan kualitas tulisan Anda. Siap untuk menulis dengan lebih bersemangat? Mari kita mulai!
Pengertian Kata Kerja Aktif
Kata kerja aktif adalah kata kerja yang menunjukkan bahwa subjek kalimat melakukan suatu tindakan. Subjek dalam kalimat aktif berperan sebagai pelaku yang melakukan aksi.
Ciri utama kata kerja aktif adalah:
- Subjek melakukan tindakan.
- Kata kerja menunjukkan aksi yang dilakukan subjek.
- Tidak menggunakan kata bantu seperti “di-“, “ter-“, atau “ke-“.
Contoh:
- Anak-anak bermain di taman.
- Dia membaca buku.
- Kucing mengejar tikus.
Dalam contoh-contoh tersebut, subjek (anak-anak, dia, kucing) melakukan tindakan (bermain, membaca, mengejar). Kata kerja aktif menunjukkan aksi yang dilakukan subjek secara langsung.
Ciri-ciri Kata Kerja Aktif
Kata kerja aktif merupakan kata kerja yang menunjukkan bahwa subjek dalam kalimat melakukan suatu tindakan. Kata kerja aktif memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari kata kerja pasif. Berikut ini ciri-ciri kata kerja aktif:
1. Subjek dalam kalimat merupakan pelaku atau yang melakukan tindakan.
2. Kata kerja dalam kalimat menunjukkan tindakan yang dilakukan oleh subjek.
3. Objek dalam kalimat merupakan penerima tindakan dari subjek.
4. Tidak terdapat kata bantu “di-“, “ter-“, “di-“, atau “ke-“ sebelum kata kerja. Misalnya, “Anak itu membaca buku.” (aktif) dibandingkan “Buku itu dibaca oleh anak itu.” (pasif)
5. Tidak terdapat kata “oleh” dalam kalimat. Misalnya, “Mereka memasak nasi.” (aktif) dibandingkan “Nasi dimasak oleh mereka.” (pasif)
Dengan memahami ciri-ciri kata kerja aktif ini, Anda dapat dengan mudah membedakannya dari kata kerja pasif dan menggunakannya dengan tepat dalam kalimat Anda.
Fungsi Kata Kerja Aktif dalam Kalimat
Kata kerja aktif adalah kata kerja yang menunjukkan bahwa subjek kalimat melakukan tindakan. Kata kerja aktif memiliki peran penting dalam membentuk kalimat yang jelas dan dinamis. Dalam kalimat dengan kata kerja aktif, subjek kalimat menjadi pelaku utama yang melakukan tindakan yang dijelaskan oleh kata kerja tersebut.
Fungsi kata kerja aktif dalam kalimat meliputi:
- Menunjukkan tindakan yang dilakukan oleh subjek: Kata kerja aktif memberikan informasi tentang apa yang dilakukan oleh subjek kalimat. Misalnya, dalam kalimat “Anak itu menendang bola,” kata kerja “menendang” menunjukkan tindakan yang dilakukan oleh anak.
- Menciptakan kalimat yang aktif dan dinamis: Kata kerja aktif membuat kalimat terasa lebih hidup dan mudah dipahami. Misalnya, “Anjing itu menyalak” terdengar lebih dinamis dibandingkan “Anjing itu disalaki.”
- Membuat kalimat lebih langsung dan jelas: Kalimat dengan kata kerja aktif cenderung lebih mudah dipahami karena tidak ada kerumitan dalam mengidentifikasi siapa yang melakukan tindakan. Misalnya, “Dia menulis surat” lebih jelas daripada “Surat itu ditulis olehnya.”
Contoh Kata Kerja Aktif Transitif
Kata kerja aktif transitif adalah kata kerja yang menunjukkan tindakan yang dilakukan oleh subjek dan memiliki objek langsung. Objek langsung adalah penerima tindakan dari subjek. Kata kerja ini biasanya menjawab pertanyaan “apa” atau “siapa” setelah kata kerja.
Berikut beberapa contoh kata kerja aktif transitif dalam bahasa Indonesia:
- Membaca buku
- Menulis surat
- Memasak makanan
- Melempar bola
- Menonton film
- Menggambar gambar
- Membuat kue
- Meminta tolong
- Memberikan hadiah
- Menjawab pertanyaan
- Menerima telepon
- Menghitung uang
- Membuka pintu
- Menutup buku
- Membeli baju
- Menjual mobil
- Menerjemahkan bahasa
- Mengubah rencana
- Memindahkan barang
- Menghancurkan bangunan
- Membangun rumah
Contoh kalimat:
- Anak itu membaca buku di taman.
- Dia menulis surat untuk temannya.
- Koki itu memasak makanan yang lezat.
- Mereka melempar bola di lapangan.
- Kami menonton film di bioskop.
Contoh Kata Kerja Aktif Intransitif
Kata kerja aktif intransitif adalah kata kerja yang tidak membutuhkan objek untuk melengkapi maknanya. Kata kerja ini menggambarkan suatu aksi yang dilakukan oleh subjek tanpa memengaruhi objek lain. Berikut beberapa contoh kata kerja aktif intransitif:
- Tidur: Dia tidur di kamarnya.
- Berjalan: Anak itu berjalan di taman.
- Berlari: Pelari itu berlari mengelilingi lapangan.
- Terbang: Burung itu terbang tinggi di langit.
- Bernyanyi: Dia bernyanyi dengan merdu.
- Menangis: Bayi itu menangis karena lapar.
- Tersenyum: Dia tersenyum ketika melihat temannya.
- Berpikir: Saya berpikir tentang masa depan.
- Melempar: Bola itu terlempar ke udara.
- Berbicara: Mereka berbicara tentang liburan.
Perhatikan bahwa kata kerja aktif intransitif tidak memerlukan objek untuk melengkapi maknanya. Misalnya, kalimat “Dia tidur” sudah lengkap maknanya tanpa objek.
Contoh Kata Kerja Aktif Berawalan Me-
Kata kerja aktif berawalan “me-” merupakan salah satu ciri khas bahasa Indonesia. Kata kerja ini menunjukkan tindakan yang dilakukan oleh subjek secara langsung. Berikut beberapa contoh kata kerja aktif berawalan “me-“:
- Membaca: Menjalankan aktivitas melihat dan memahami tulisan.
- Menulis: Menjalankan aktivitas mengolah kata-kata untuk membentuk kalimat.
- Memasak: Menjalankan aktivitas mengolah bahan makanan menjadi masakan.
- Melukis: Menjalankan aktivitas mengolah warna untuk membuat gambar.
- Menyanyi: Menjalankan aktivitas mengeluarkan suara secara berirama.
- Menari: Menjalankan aktivitas menggerakkan tubuh secara ritmis.
- Melempar: Menjalankan aktivitas menggerakkan sesuatu dengan tenaga.
- Mendorong: Menjalankan aktivitas menggerakkan sesuatu dengan tenaga dari depan.
- Menarik: Menjalankan aktivitas menggerakkan sesuatu dengan tenaga dari belakang.
- Menunggu: Menjalankan aktivitas berada di suatu tempat untuk menunggu sesuatu atau seseorang.
Selain kata kerja aktif berawalan “me-“, terdapat juga kata kerja aktif lainnya yang tidak berawalan “me-“. Namun, kata kerja aktif berawalan “me-” merupakan kategori yang sangat luas dan sering digunakan dalam bahasa Indonesia.
Contoh Kata Kerja Aktif Berawalan Ber-
Kata kerja aktif berawalan “ber-” merupakan salah satu jenis kata kerja yang menunjukkan tindakan langsung dan aktif dilakukan oleh subjek kalimat. Beberapa contoh kata kerja aktif berawalan “ber-” dalam Bahasa Indonesia adalah:
- Berjalan
- Berlari
- Bermain
- Bernyanyi
- Berbicara
- Bertemu
- Berangkat
- Berburu
- Berenang
- Bersantai
Kata kerja aktif berawalan “ber-” ini sering digunakan dalam kalimat aktif, di mana subjek kalimat melakukan tindakan secara langsung. Berikut contoh penggunaannya dalam kalimat:
- Anak itu berjalan ke sekolah.
- Mereka berlari dengan cepat.
- Kami bermain di taman.
- Dia bernyanyi dengan merdu.
- Mereka berbicara tentang rencana liburan.
Latihan Menggunakan Kata Kerja Aktif dalam Kalimat
Kata kerja aktif adalah kata kerja yang menunjukkan bahwa subjek kalimat melakukan tindakan. Kata kerja aktif umumnya lebih kuat dan langsung daripada kata kerja pasif. Untuk melatih pemahaman dan penggunaan kata kerja aktif dalam kalimat, berikut beberapa contoh:
Contoh Kata Kerja Aktif dalam Kalimat
1. Membaca: Ia membaca buku di taman.
2. Menulis: Dia menulis surat kepada temannya.
3. Bermain: Anak-anak bermain di lapangan.
4. Makan: Kami makan siang bersama di kantin.
5. Minum: Dia minum segelas air.
6. Berjalan: Mereka berjalan ke sekolah.
7. Berlari: Pelari itu berlari kencang.
8. Berbicara: Kami berbicara tentang rencana liburan.
9. Mendengarkan: Ia mendengarkan musik.
10. Menonton: Mereka menonton film di bioskop.
11. Menyanyi: Dia menyanyi dengan merdu.
12. Menari: Penari itu menari dengan anggun.
13. Memasak: Ibu memasak makan malam.
14. Membersihkan: Dia membersihkan rumahnya.
15. Mencuci: Mereka mencuci pakaian di sungai.
16. Menjahit: Nenek menjahit baju baru.
17. Mengecat: Tukang mengecat dinding rumah.
18. Membangun: Pekerja membangun jembatan.
19. Membongkar: Mereka membongkar kotak itu.
20. Membeli: Dia membeli buku di toko.
21. Menjual: Pedagang itu menjual buah-buahan di pasar.
22. Menerima: Ia menerima hadiah ulang tahun.
23. Mengirim: Dia mengirim surat kepada temannya.
24. Meminta: Mereka meminta bantuan kepada guru.
25. Memberi: Ia memberi uang kepada pengemis.
26. Melempar: Dia melempar bola ke arah gawang.
27. Menendang: Pemain sepak bola menendang bola.
28. Menangkap: Kucing itu menangkap tikus.
29. Menyentuh: Bayi itu menyentuh wajah ibunya.
30. Memeluk: Dia memeluk sahabatnya.
Latihan ini hanyalah sebagian kecil dari contoh kata kerja aktif dalam bahasa Indonesia. Dengan memahami dan mempraktikkan penggunaan kata kerja aktif dalam kalimat, Anda dapat meningkatkan kemampuan menulis dan berbicara Anda.